Catatan si bolang ku

Bete dirumah, aku bersama ustadzmbeling jalan-jalan keprovinsi tetanggaku yaitu jawa tengah tepatnya kabupaten Wonogiri slogohimo,dengan perlengkapan seadanya (matras, kopi, kompor dll), perjalananpun dimulai ketika matahari hampir tenggelam diufuk barat. Oiya, sebelumnya pasti penasaran, siapa sich si bolang itu?, ehm-ehm sebenarnya hanya terinspirasi ketika aku sering nonton bocah petualang yang disingkat si bolang yang disiarkan disalah satu TV swasta, kemudian di plesetkan menjadi si bolang he...he.. alias bocah ilang. wek.

Di iringi dinginnya malam, dan angin sayu-sayu (cie....), api unggun pun menyala menemani malam-malam sepi dikaki gunung girimanik, pagi pun tiba, berkemas, langsung naik menuju TKP (weleh-weleh). pertama ke air terjun manik moyo, kemudian ke air terjun tejo moyo, ngos-ngosan juga sich, maklum lama ga' lari pagi, apalagi langsung digenjot dengan naik turun. TKP ketiga adalah gunung girimanik yang diatasnya ada petilasan pertapaan semar (kata penduduk sekitar sich gitu). dan yang terakhir adalah sebuah air terjun yang aku lupa menanyakan namanya.

banyak sekali tulisan yang berisi himbauan untuk menjaga kelestarian hutan, diantaranya "Jagalah kebersihan", "Lestarikan hutanku bersama isinya","Hutan asri milik kita bersama", kata-kata tersebut terpasang disepanjang perjalanan, dan kata-kata itu adalah sebagai pengingat kita agar kita tak lupa menjaga dan melestarikan hutan kita yang hampir seluruhnya rusak akibat ulah manusia yang tak bertanggung jawab.

"MARI KITA JAGA KELESTARIAN HUTAN MULAI DARI KITA SENDIRI"